Gelarpasukan dan peralatan siaga darurat bencana hidrometeorologi ini merupakanbagian dari mitigasi bencana yang memiliki sejumlah tujuan, diantaranya untukmengenali resiko, penyadaran akan resiko bencana, perencanaan penanggulangan,dan sebagainya. Bisa dikatakan, kegiatan ini adalah upaya mulai dari pencegahansebelum suatu bencana terjadi sampai dengan penanganan usai suatu bencanaterjadi.Demikiandisampaikan Bupati Purwakarta Anne Rartna Mustika pada agenda Apel Gelar Pasukan dan Peralatan Siaga DaruratBencana Hidrometeorologi di Taman Pasanggarahan Padjadjaran, PemkabPurwakarta, Kamis 08 Desember 2022.Menurutnya,bencana hidrometeorologi adalah bencana yang dipengaruhi oleh faktor cuacaseperti banjir, longsor, hingga puting beliung, dan sangat ditentukan darikondisi cuaca yang puncaknya diperkirakan terjadi pada bulan Januari-Februarikedepan. Dampak yang bisa ditimbulkan dari tingginya curah hujan akanberpengaruh pula terhadap siklus kehidupan yang ada di sekitar lingkunganantara lain gagal panen, timbulnya penyakit demam berdarah dan lain-lain.Bupatijuga menyampaikan, dari pemetaan wilayah potensi gerakan tanah daerah rawanbencana yang ada di kabupaten Purwakarta menunjukan tidak ada satupun wilayahkecamatan yang berada pada zona rendahsemuanya rata-rata berada pada zona menengah-tinggi."Halini menunjukan, bahwa hal itu harus mendapat perhatian lebih, upaya yangdilakukan oleh pemerintah daerah harus bersinergi dengan kepedulian masyarakatsadar terhadap potensi bencana yang ada diwilayahnya masing-masing," kataAmbu Anne.Daridata yang ada, kata dia, potensi bencana yang terjadi di Kabupaten Purwakartaadalah banjir, puting beliung, tanah longsor, kekeringan dan yang paling banyakadalah kebakaran, namun ini bukan berarti bencana lainnya tidak mengintai.Danupaya lain bisa dilakukan adalah membangun kesadaran masyarakat terhadapbencana berbasis budaya lokal antara adalaha; melakukan pemetaan daerah rawanbencana di wilayah masing-masing, kenali ancaman bencana di sekitar kita,kurangi resiko bencananya dengan cara sosialisasi kepada masyarakat sekitardaerah rawan bencana agar tetap waspada dan siap siaga dalam menghadapibencana."Selainitu, juga haru ditentukan jalur evakuasi di daerah rawan bencana, tentukantitik kumpul aman ketika terjadi bencana, tentukan tempat pengungsiansementara, dan kerahkan potensi sumber daya di daerah masing-masing untukmengurangi risiko bencana yang ada," ujar Ambu Anne.Dalamagenda tersebut, juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama kerjasamaantar lembaga dan kemitraan dalam penanggulangan bencana di KabupatenPurwakarta serta penandatanganan kerjasama lintas batas serta dunia usaha dalampenanggulangan kebakaran di Kabupaten Purwakarta."SemogaAllah SWT senantiasa menyertai usaha kita dalam penanggulangan bencana diKabupaten Purwakarta yang kita cintai ini aman dari bencana," kata AmbuAnne.Simulasi Tanggap BencanaDiketahui,usai mengikuti apel gelar pasukan dan peralatan siaga darurat bencanahidrometeorologi, Sekretaris Daerah Kabupaten Purwakarta Norman Nugraha yanghadir juga turut menyaksikan Simulasi Tanggap Bencana.Simulasidilakukan seperti penanganan memadamkan api menggunakan alat pemadam api,kemudian bencana gempa, maupun angin puting beliung. Peserta simulasi secarabergantian mengambil peran dalam simulasi tersebut."Diharapkansimulasi ini dapat meningkatkan kesadaran, kewaspadaan, dan kesiapsiagaanmasyarakat dalam menuju Purwakarta Tanggap Bencana," kata Normam.Dalamkegiatan tersebut tampak hadir unsur Forkopimda, Staf Ahli, Kepala PerangkatDaerah, para Camat, Apdesi, Apindo, Lembaga, Organisasi, Perusahaan, dan parapeserta apel.(DiskominfoPurwakarta)Mitigasi Bencana, Bupati PurwakartaGelar Pasukan Siaga Darurat BencanaLaporan: YusliparGelarpasukan dan peralatan siaga darurat bencana hidrometeorologi ini merupakanbagian dari mitigasi bencana yang memiliki sejumlah tujuan, diantaranya untukmengenali resiko, penyadaran akan resiko bencana, perencanaan penanggulangan,dan sebagainya. Bisa dikatakan, kegiatan ini adalah upaya mulai dari pencegahansebelum suatu bencana terjadi sampai dengan penanganan usai suatu bencanaterjadi.Demikiandisampaikan Bupati Purwakarta Anne Rartna Mustika pada agenda Apel Gelar Pasukan dan Peralatan Siaga DaruratBencana Hidrometeorologi di Taman Pasanggarahan Padjadjaran, PemkabPurwakarta, Kamis 08 Desember 2022.Menurutnya,bencana hidrometeorologi adalah bencana yang dipengaruhi oleh faktor cuacaseperti banjir, longsor, hingga puting beliung, dan sangat ditentukan darikondisi cuaca yang puncaknya diperkirakan terjadi pada bulan Januari-Februarikedepan. Dampak yang bisa ditimbulkan dari tingginya curah hujan akanberpengaruh pula terhadap siklus kehidupan yang ada di sekitar lingkunganantara lain gagal panen, timbulnya penyakit demam berdarah dan lain-lain.Bupatijuga menyampaikan, dari pemetaan wilayah potensi gerakan tanah daerah rawanbencana yang ada di kabupaten Purwakarta menunjukan tidak ada satupun wilayahkecamatan yang berada pada zona rendahsemuanya rata-rata berada pada zona menengah-tinggi."Halini menunjukan, bahwa hal itu harus mendapat perhatian lebih, upaya yangdilakukan oleh pemerintah daerah harus bersinergi dengan kepedulian masyarakatsadar terhadap potensi bencana yang ada diwilayahnya masing-masing," kataAmbu Anne.Daridata yang ada, kata dia, potensi bencana yang terjadi di Kabupaten Purwakartaadalah banjir, puting beliung, tanah longsor, kekeringan dan yang paling banyakadalah kebakaran, namun ini bukan berarti bencana lainnya tidak mengintai.Danupaya lain bisa dilakukan adalah membangun kesadaran masyarakat terhadapbencana berbasis budaya lokal antara adalaha; melakukan pemetaan daerah rawanbencana di wilayah masing-masing, kenali ancaman bencana di sekitar kita,kurangi resiko bencananya dengan cara sosialisasi kepada masyarakat sekitardaerah rawan bencana agar tetap waspada dan siap siaga dalam menghadapibencana."Selainitu, juga haru ditentukan jalur evakuasi di daerah rawan bencana, tentukantitik kumpul aman ketika terjadi bencana, tentukan tempat pengungsiansementara, dan kerahkan potensi sumber daya di daerah masing-masing untukmengurangi risiko bencana yang ada," ujar Ambu Anne.Dalamagenda tersebut, juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama kerjasamaantar lembaga dan kemitraan dalam penanggulangan bencana di KabupatenPurwakarta serta penandatanganan kerjasama lintas batas serta dunia usaha dalampenanggulangan kebakaran di Kabupaten Purwakarta."SemogaAllah SWT senantiasa menyertai usaha kita dalam penanggulangan bencana diKabupaten Purwakarta yang kita cintai ini aman dari bencana," kata AmbuAnne.Simulasi Tanggap BencanaDiketahui,usai mengikuti apel gelar pasukan dan peralatan siaga darurat bencanahidrometeorologi, Sekretaris Daerah Kabupaten Purwakarta Norman Nugraha yanghadir juga turut menyaksikan Simulasi Tanggap Bencana.Simulasidilakukan seperti penanganan memadamkan api menggunakan alat pemadam api,kemudian bencana gempa, maupun angin puting beliung. Peserta simulasi secarabergantian mengambil peran dalam simulasi tersebut."Diharapkansimulasi ini dapat meningkatkan kesadaran, kewaspadaan, dan kesiapsiagaanmasyarakat dalam menuju Purwakarta Tanggap Bencana," kata Normam.Dalamkegiatan tersebut tampak hadir unsur Forkopimda, Staf Ahli, Kepala PerangkatDaerah, para Camat, Apdesi, Apindo, Lembaga, Organisasi, Perusahaan, dan parapeserta apel.(DiskominfoPurwakarta)

Selengkapnya

Berita Terbaru

Wagub Sulbar Minta Kepastian Harga Kelapa Sebelum Terima Investasi Asing

Palu, Sulteng – Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Salim S. Mengga, mengungkapkan rencana investasi dari salah satu investor asal Malaysia di sektor industri kelapa dalam. Diketahui, pada Rabu, 14 Maret 2025 kemarin, Wagub Salim bertemu dengan perwakilan investor tersebut di Palu, Sulawesi Tengah. Dalam pertemuan itu, perwakilan investor menyampaikan niatnya untuk menanamkan modal di Sulawesi Barat, termasuk memberikan bibit kelapa dalam secara gratis kepada masyarakat serta membangun pabrik pengolahan kelapa. "Hanya yang saya mau bicarakan, saya minta kepastian harga. Jangan sampai masyarakat kita di kasi bibit, kelapanya tumbuh, tau-tau nya harganya murah," ucapnya, Kamis, 15 Mei 2025. Pasangan Gubernur Suhardi Duka…

Pemkab dan Polresta Magelang Siap Amankan Waisak

BERITAMAGELANG.ID - Bupati Magelang Grengseng Pamuji bersama jajaran Forkopimda setempat mengikuti apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan perayaan…

Mukhtamar ke-15 PUI, Bobby Nasution Ungkap Tantangan Besar Sumut Beberapa Tahun Terakhir

MEDAN, 15/5 - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution mengungkapkan tantangan besar Sumut dalam beberapa tahun terakhir. Tantangan tersebut adalah permasalahan Sumut te...

Dua Raperda Disetujui DPRD, Wakil Wali Kota Sampaikan Apresiasi dan Harapan

Singkawang, MC – Dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kota Singkawang resmi mendapat persetujuan dari seluruh fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Singkawang....

Ini Pesan Surya Paloh kepada Pemkab Merangin

· Usai Bupati dan Pimpinan DPRD Merangin Ikuti Rakor Bersama KPK   Bangko-Ada…

TERPOPULER MINGGU INI

Wabup Hendra Buka Tournament Sepak Bola Sasando Cup Tahun 2022

LIMBOTO – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S. Hemeto membuka tournament sepak bola (U 15) SASANDO CUP Tahun 2022 se Kecamatan Limboto Barat dan Kecamatan Tibawa.

Bupati Nelson Jadi Narasumber Pelatihan Kapasitas Staf Pemerintah Tentang SOP-GA

LIMBOTO – Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menjadi Narasumber pada Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Staf Pemerintah Tentang Standard Operating Procedure – Good Agricutural Practices (SOP-GAP) Komoditi

Goa Kalilawa Waterfall Dulamayo Utara Jadi Potensi Wisata Daerah

LIMBOTO – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S Hemeto mengatakan Wisata Goa Kalilawa di Desa Dulamayo Utara, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo mampu jadi potensi wisata

Jadi Narsum Webinar Nasional, Bupati Nelson Paparkan Mengembalikan Kejayaan Kelapa Nusantara

LIMBOTO – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo menjadi narasumber pada acara Webiner Nasional dengan Tema “Ayo Bangkit, Kelapa Pohon Kehidupan Menjadi Industri Strategis Nasional. Webiner Nasional