BupatiPurwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan, masa depan tata kelola pemerintahanberbasis digital di Kabupaten Purwakarta diharapkan dapat diwujudkan denganpenerapan seluruh unsur-unsur sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE)secara terpadu yang dilakukan oleh seluruh instansi di semua tingkatan secarakolaboratif.Iajuga menginstruksikan agar proses pelayanan administrasi kepegawaiandisesuaikan dengan karakter dan kebutuhan pelayanan terbaru. Tujuannya agarpelayanan yang diberikan kepada ASN menjadi cepat, lancar dan akuntabel.AmbuAnne juga menekankan bahwa masing-masing instansi pemerintah memiliki peranpenting dalam perbaikan pelayanan administrasi kepegawaian. Dengandigitalisasi, maka data yang tidak benar akan mudah untuk dideteksi sehinggaakan mengurangi resiko kesalahan dalam pemberian pelayanan.Iajuga mengajak agar para pegawai secara individu untuk lebih peduli terhadapkebenaran dari data kepegawaiannya masing-masing. Hal ini dikarenan validitasdata pegawai tidak hanya menjadi tanggungjawab BKPSDM dan instansi saja, tetapijuga menjadi tanggung jawab dari pegawai bersangkutan.Menurutnyaapabila terjadi kekeliruan dan kesalahan data maka yang rugi adalah pegawai itusendiri. Tidak hanya itu, Ambu Anne juga menekankan bahwa pelayanan terbaikjuga akan terlaksana apabila sumber daya manusia yang melakukan pelayananmemiliki kompetensi, kemauan melayani, integritas yang tinggi dan selalumenaati regulasi dalam pengelolaan manajemen ASN termasuk dalam penegakandisiplin."Kedepan,tantangan yang dihadapi akan semakin kompleks, dengan isu-isu yang salingterkait. Hal ini menuntut intensitas komunikasi, koordinasi, sinergi dankerjasama dengan berbagai pihak secara apik," kata Ambu Anne, Sabtu 14Januari 2023.LanjutAmbu Anne, karena semakin maju dan berkembangnya pola kerja, saat ini tuntutandan kebutuhan untuk percepatan dan reformasi dalam pelayanan publik semakintinggi, termasuk salah satunya dalam pelayanan administrasi kepegawaian.Katadia, penyelenggaraan digitalisasi pelayanan administrasi kepegawaian diharapkandapat membuat kualitas pelayanan semakin maju, serta memberikan beberapamanfaat seperti meningkatkan kualitas dan produktivitas pegawai dan penggunalayanan."Selainitu, digitalisasi pelayanan administrasi kepegawaian juga dimanfaatkanpemerintah sebagai media promosi dalam sosialisasi kinerja dan berbagai programkerja dari pemerintah," kata Ambu Anne.BKPSDM Purwakarta Jadi PilotProject Kementerian PAN RBPelayananadministrasi kepegawaian secara umum diartikan sebagai upaya menyediakankebutuhan yang diperlukan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) termasuk pengurusan,pengaturan, dan manajemen kepegawaian dan juga terkait dengan pihak yangberkepentingan dalam birokrasi pemerintahan.Pengelolaanproses administrasi maupun pelayanan kepegawaian selama ini dianggap sebagaikegiatan rutin dan cenderung terus berulang sepanjang tahun, sehingga dianggapsebagai sesuatu yang sudah baku dan tidak berubah.Namunsebenarnya tidak demikian. Tidak jarang terjadi keterlambatan pemenuhankebutuhan terhadap berbagai hak layanan kepegawaian seperti halnya untukmemenuhi kelengkapan persyaratan berbagai layanan administrasi ASN yang masihselalu dibebani dengan kewajiban yang terus berulang guna melengkapi berbagaiberkas kepegawaian mulai dari fotocopy, form dan lain sebagainya.Olehkarena itu, Pemkab Purwakarta melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan SumberDaya Manusia (BKPSDM) jauh-jauh hari telah melakukan revitalisasi pelayananadministrasi kepegawaian melalui teknologi digital yang bertujuan untukmempermudah pengambil kebijakan agar dapat membuat keputusan yang tepat.Bahkandigitalisasi pelayanan administrasi kepegawaian yang dilakukan jajaran BKPSDMPurwakarta tersebut bakal dijadikan pilotproject oleh Kementerian Pendayaan Aparatur Negara dan Reformasi BirokrasiRepublik Indonesia.Haltersebut ditandai dengan kedatangan perwakilan dari Kementrian PANRB ke KantorBKPSDM Purwakarta belum lama ini. Kedatangan dua orang perwakilan KementerianPANRB tersebut diterima langsung oleh Pelaksana Tugas Kepala BKPSDM, AepDurohman.SekretarisDaerah Kabupaten Purwakarta, Norman Nugraha membenarkan bahwa KementerianPANRB berencana menunjuk KabupatenPurwakarta sebagai salah satu daerah Kabupaten yang akan dijadikan pilotproject untuk digitalisasi pelayanan administrasi kepegawaian."Belumlama ini, kita kedatangan perwakilan dari Menpan RB, Alhamdulillah padakesempatan itu pihak Kementerian PANRB berencana menunjuk Kabupaten Purwakartasebagai salah satu daerah kabupaten kota yang akan dijadikan pilot projectuntuk digitalisasi pelayanan administrasi kepegawaian," kata Norman.Menurutnya,Pemkab Purwakarta sangat menyambut baik atas rencana tersebut. Apalagi saat inidiketahui ada 62 pelayanan administrasi, sehingga proses pelayanannya nantinyabisa lebih baik dan lebih cepat."Digitalisasilayanan tersebut nantinya akan dapat memberikan data dan informasi sebagaibahan analisis berbasis bukti, saran kebijakan, dan pengembangan layananadministrasi kepegawaian secara terus menerus serta membantu para pimpinanmenavigasi masa depan layanan administrasi kepegawaian berbasis digital yangprima," demikian Norman Nugraha. (Diskominfo Purwakarta).
Selengkapnya