PURWAKARTA - Bupati PurwakartaAnne Ratna Mustika menginstruksikan petugas pemadam kebakaran untuk bersiagapenuh mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) akibatmusim kemarau berkepanjangan dampak dari fenomena alam El Nino..Antisipasi untuk mencegahkebakaran hutan dan lahan dari Bupati Purwakarta tersebut sekaligusmenindaklanjuti perintah Presiden Joko Widodo yang meminta semua daerah bisamencegah dan menekan kasus kebakaran hutan dan lahan."Semua potensi buruk darimusim kemarau yang parah dampak dari El Nino harus bisa kita antisipasi sebaikmungkin, termasuk adanya potensi kebakaran hutan dan lahan, Untuk itu, sayameminta petugas damkar dan intansi terkait bersiaga penuh untukmenghadapinya," kata Bupati Anne Ratna Mustika, Kamis, 8 Juni 2023.Musim kemarau tahun inidiperikarakan akan semakin panas dampak dari fenomena alam El Nino. Puncakdampak dari El Nino diperkirakan akan terjadi pada sekitar Agustus mendatang.yang menyebabkan gelombang panas dan membuat suhu udara menjadi semakin tinggi.Selain mengancam ketersediaanair bagi pertanian, fenomena El Nino juga akan menyebabkan kekeringan parahyang bisa mengancam kawasan hutan sehingga berpotensi mudah terbakar.Bupati Anne mengatakan, semuadampak dari fenomena El Nino harus serius diwaspadai dan harus disiapkan langkah-langkahantisipasinya. "Termasuk potensikebakaran hutan harus kita waspadai. Jangan sampai kita tidak menyiapkanantisipasinya," kata orang nomor satu di Purwakarta tersebut.Menindaklanjuti instruksiBupati Purwakarta itu, Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) bergerak cepat.Sebagian besar personil DPKP telah disiagakan, termasuk menyiagakan semuaperalatan operasi pemadaman kebakaranhutan dan lahan."Kita sudahmenindaklanjuti instruksi Ibu Bupati tersebut. Kita sudah memerintahkan semuapersonil untuk bersiaga penuh. Semua peralatan pendukung bagi operasi pemadamankebakaran juga sudah kita siapkan," kata Kepala DPKP, Juddy Herdiana.PoskoMonitoringMenurut Juddy, jajaran DPKPsudah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi untuk meminimalisir dampak burukdari kemarau yang parah dampak El Nino, termasuk potensi terjadinya kebakaranhutan."Kita terus memonitor ketat kawasan hutanyang ada diseluruh Purwakarta. Monitoring kita lakukan melalui tiga Pos Damkaryang berlokasi di Cikopo, Plered dan Pos Damkar Wanayasa," kata Juddy. Juddy juga mengatakan, sebanyak90 personil pemadam kebakaran saat ini berada dalam kondisi siaga penuhmenghadapi segala potensi kebakaran dampak El Nino. "Para personil itu kitasebar ke semua Posko Damkar. Mereka melakukan monitoring secara rutin untukmengantisipasi kebakaran hutan," kata Juddy.Selain personil, lanjut Juddy,semua peralatan utama pemadaman kebakaran telah disiapkan, meliputi satu unit mobil komando, 5 unit mobil pemadamkebakaran, 1 untuk mobil ambulan, 4 sepeda motor trail untuk medan berat danperalatan pendukung lainnya.Kesiapsiagaan pasukan pemadamkebakaran itu sekalgus untuk menghindari terjadinya peristiwa kebakaran yangpernah terjadi pada tahun sebelumnya. Menurut Juddy, pada tahun 2022,kebakaran yang menyerang kawasan hutan, perkebunan dan lahan mencapai 22 kali.dengan jumlah total luas areal yang terbakar mencapai 17, 26 hektar.Dari jumlah itu, kebakaranterluas terjadi di kawasan yang masuk Kecamatan Bungursari yang mencapai 11, 8hektar. "Sebagian besar kebakaranitu terjadi saat musim kemarau. Untuk tahun ini kita harus lebih waspada karenaada dampak El Nino yang menyebabkan musim kemarau bisa makin parah," kataJuddy.Sementara jumlah luasan hutanyang ada di Purwakarta, berdasarkan data yang dikutip dari website KesatuanPengelolaan Hutan (KPH) Purwakarta sesuai Surat Keputusan Direksi PerumPerhutani Nomor : 903/KPTS/DIR/2013 tanggal 30 Agustus 2013 tentang PembagianKawasan Hutan Pada KPH Purwakarta adalah seluas 60.609,83 Hektar.(Diskominfo Purwakarta)
Selengkapnya