Direktur Tata Kelola Destinasi, Indra Ni Tua, S.T., M.Comm mewakili Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno berkunjung ke Desa Wisata Sambongrejo Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora, Jawa Tengah Senin (12/6/2023). Kunjungan itu dilaksanakan dalam rangka visitasi dan penilaian lapangan karena Desa Wisata Sambongrejo masuk 75 Desa Wisata Terbaik dalam program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 dari Kementerian Pariwisata dan Eknomi Kreatif (Kemenparekraf)....

Selengkapnya

Berita Terbaru

Menaker Dorong INOSHPRO Rumuskan Strategi K3 yang Berdampak Nyata

Jakarta —Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, mendorong Indonesia Network of OSH Professionals (INOSHPRO) untuk merumuskan strategi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) yang lebih berdampak nyata (impactful) dalam menghadapi berbagai tantangan ketenagakerjaan saat ini.INOSHPRO merupakan jaringan profesional di bidang K3 yang berperan sebagai wadah kolaborasi, pertukaran pengetahuan, dan pengembangan kapasitas para pemangku kepentingan di sektor K3 di Indonesia.Menurut Menaker, persoalan K3 di Indonesia tidak dapat diselesaikan hanya melalui pendekatan seremonial atau normatif. Diperlukan transformasi menyeluruh yang menyentuh aspek-aspek mendasar, seperti sistem pengawasan, penegakan hukum, hingga budaya kerja yang menjunjung tinggi keselamatan.“Kita punya problem terkait pengawas ketenagakerjaan. Semua rekomendasinya mengatakan agar menarik pengawasan ke pusat, padahal itu tidak sederhana. Butuh effort besar dan belum tentu para pengawas bersedia. Ini menjadi tantangan tersendiri,” ujar Menaker dalam pertemuan bersama jajaran INOSHPRO di Jakarta, Selasa (22/4/2025).Menaker juga menyoroti lemahnya penegakan hukum serta masih rendahnya kepedulian terhadap K3 di berbagai sektor. Oleh karena itu, ia menantikan gagasan dan rekomendasi dari INOSHPRO yang dapat mendorong transformasi nyata di bidang K3.“Yang dibutuhkan adalah sesuatu yang lebih konkret. Kami menunggu ide-ide dan rekomendasi. Kita menginginkan impactful transformation,” tegasnya.Ia menambahkan, masih banyak pekerjaan rumah dalam isu K3, salah satunya menyangkut kualitas praktisi. Banyak di antara mereka berasal dari pelatihan jangka pendek, sehingga belum memiliki pemahaman yang memadai tentang filosofi kecelakaan kerja, sistem manajemen K3, maupun aspek psikologis yang memengaruhi keselamatan di tempat kerja.Sebelum menutup pertemuan, Menaker meminta dukungan INOSHPRO untuk bersama-sama memperkuat ekosistem K3 yang lebih kokoh dan berdaya saing.Biro Humas Kemnake

Menaker Dorong Serikat Karyawan Telkom Jadi Akselerator Transformasi Digital

Bandung--Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, menegaskan pentingnya transformasi mindset dan budaya kerja dalam menghadapi tantangan industri teknologi informasi yang terus berkembang pesat. Hal ini disampaikan dalam pidatonya di Musyawarah Nasional Serikat Karyawan PT Telkom Indonesia, di Bandung, Selasa (22/4).Dalam forum yang dihadiri oleh para pemangku kepentingan dan perwakilan karyawan Telkom tersebut, Yassierli mengungkapkan bahwa tantangan global adalah sesuatu yang tak bisa dihindari, terutama bagi perusahaan yang bergerak di sektor IT seperti Telkom. "Bisnis IT adalah bisnis yang sangat eksperimental dan dinamis. Kalau tidak inovatif, maka kita akan tertinggal. Inovation or die," tegasnya.Menurutnya, peran penting serikat karyawan kini tak lagi hanya soal memperjuangkan kesejahteraan dalam jangka pendek, tetapi juga membuka kesempatan untuk pengembangan diri para pekerja. “Up skilling adalah kata kunci. Kita harus terus mengejar hal-hal baru dengan growth mindset sebagai modal awal,” ujar Yassierli.Lebih lanjut, ia menyoroti perlunya membangun budaya pertumbuhan atau growth culture di lingkungan kerja, di mana setiap individu didorong dan difasilitasi untuk berkembang secara setara. “Growth mindset hanya akan berhasil jika didukung oleh ekosistem yang juga mendorong pertumbuhan. Di sinilah peran manajemen sangat vital,” imbuhnya.Yassierli juga menekankan pentingnya penguatan sikap dan karakter pekerja, terutama dalam industri digital yang regulasinya masih berkembang. Ia mencontohkan situasi pada sektor ojek online, di mana ketidaksiapan regulasi memerlukan kedewasaan sikap dari para pelaku industri.“Kita harus memiliki mentalitas ‘saya harus lebih baik, saya tidak boleh puas di posisi sekarang’. Semua harus inovatif,” katanya.Di akhir sambutannya, Menteri Ketenagakerjaan mengajak seluruh pemangku kepentingan, termasuk serikat pekerja, untuk bergerak melampaui pendekatan transaksional menuju model manajemen yang people-centric dan transformatif. “Kita bicara bukan hanya kompetensi teknis, tapi juga kontribusi, inovasi, dan perkembangan secara holistik,” tutup Yassierli.Biro Humas Kemnaker

Menaker Tegaskan Pentingnya Pengantar Kerja Tingkatkan Pemahaman Keuangan Digital

Jakarta-Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, menekankan pentingnya pemahaman para Pengantar Kerja terhadap keuangan digital yang terus berkembang. Pengetahuan keuangan digital ini diyakini akan meningkatkan kemampuan para Pengantar Kerja dalam memberikan dukungan lebih efektif kepada penerima layanan konseling.Terutama mereka yang tertarik pada pekerjaan selain pekerjaan formal.Penegasan tersebut dikemukakan Yassierli saat membuka workshop 'Penguatan Kapasitas Pengantar Kerja: Mendorong Digitalisasi, Akses Keuangan, dan Pembayaran Upah Digital' yang digelar International Labour Organization (ILO) di Jakarta, Rabu (23/4/2025)."Akses yang lebih luas terhadap keuangan digital dan pembayaran upah secara digital tidak hanya dapat mendorong pertumbuhan bisnis bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan Tenaga Kerja Mandiri (TKM), tetapi juga meningkatkan efisiensi, transparansi dan manajemen keuangan—yang pada akhirnya memperkuat perlindungan hak-hak mereka," ujar Yassierli.Yassierli menegaskan Pengantar Kerja memainkan peran penting dalam sistem ketenagakerjaan Indonesia, dengan meningkatkan kualitas penempatan kerja dan mendorong kesempatan kerja yang inklusif.  "Tugas mereka bukan hanya menghubungkan pencari kerja dengan pemberi kerja—mereka juga mendukung pelaku UMKM serta TKM, "  katanya.Yassierli menambahkan dukungan pelaku UMKM juga sejalan dengan komitmen Pemerintah dalam Asta Cita untuk menciptakan lapangan kerja berkualitas, mengembangkan kewirausahaan melalui pelatihan dan akses permodalan bagi UMKM. Dirjen Binapenta & PKK Kemnaker, Darmawansyah dalam laporannya berharap setelah mengikuti Workshop ini, pekerja mandiri untuk aktif mengadopsi digitalisasi guna mendorong pertumbuhan bisnis, memperluas inklusi keuangan dan mempromosikan pekerjaan layak.Sementara Direktur ILO untuk Indonesia dan Timor-Leste Simrin Singh menyatakan pihaknya senang dan antusias untuk dapat terus mendukung  Kemnaker dalam memperkuat peran penting para Pengantar Kerja. "Dukungan ini memungkinkan mereka untuk membantu TKM dalam meningkatkan daya saing dan produktivitas usahanya serta mempercepat pertumbuhan melalui digitalisasi, " kata Simrin Singh.Biro Humas Kemnaker

TERPOPULER MINGGU INI

Wabup Hendra Buka Tournament Sepak Bola Sasando Cup Tahun 2022

LIMBOTO – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S. Hemeto membuka tournament sepak bola (U 15) SASANDO CUP Tahun 2022 se Kecamatan Limboto Barat dan Kecamatan Tibawa.

Bupati Nelson Jadi Narasumber Pelatihan Kapasitas Staf Pemerintah Tentang SOP-GA

LIMBOTO – Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menjadi Narasumber pada Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Staf Pemerintah Tentang Standard Operating Procedure – Good Agricutural Practices (SOP-GAP) Komoditi

Goa Kalilawa Waterfall Dulamayo Utara Jadi Potensi Wisata Daerah

LIMBOTO – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S Hemeto mengatakan Wisata Goa Kalilawa di Desa Dulamayo Utara, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo mampu jadi potensi wisata

Jadi Narsum Webinar Nasional, Bupati Nelson Paparkan Mengembalikan Kejayaan Kelapa Nusantara

LIMBOTO – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo menjadi narasumber pada acara Webiner Nasional dengan Tema “Ayo Bangkit, Kelapa Pohon Kehidupan Menjadi Industri Strategis Nasional. Webiner Nasional