Bogor--Kementerian Ketenagakerjaan terus mendorong efektivitas peran Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) di perusahaan dalam melakukan pencagahan kecelakaan kerja maupun penyakit akibat kerja di tempat kerja.
 
Hal tersebut disampaikan Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang, saat menyampaikan sambutan pembuka melalui sambungan video, pada acara Focus Group Discussion (FGD) tentang Penilaian Efektivitas Peran P2K3 di Perusahaan, di Bogor, Rabu (30/8/2023).
 
"Peran P2K3 jika diefektifkan maka akan sangat membantu pemerintah dalam menangani kecelakaan kerja, maupun penyakit akibat kerja yang sedini mungkin bisa kita lakukan bersama-sama," kata Haiyani.
 
Haiyani mengatakan, dalam rangka meningkatkan peran P2K3, Kemnaker telah beberapa kali menyelenggarakan pertemuan dengan mengundang para pengurus P2K3 secara Nasional. Selain itu, pihaknya juga melakukan pertemuan Evaluasi Efektifitas Peran P2K3 dalam Upaya Penanganan COVID-19.
 
Kedua pertemuan tersebut, sebut Haiyani, menjadi dasar untuk mengetahui efektivitas P2K3 yang lebih akurat dan akuntabel.
 
Selain itu, melalui beberapa pertemuan yang mengevaluasi peran P2K3 tersebut, maka FGD kali ini akan ditujukan untuk mendengarkan hasil penilaian dari responden seluruh Indonesia, serta mengumpulkan informasi dari para pengguna kebijakan Permenaker Nomor 04/Men/1987 tentang P2K3, guna disempurnakan dan disesuaikan dengan kondisi sosial, budaya, politik, dan teknologi saat ini.
 
"Peran pemerintah daerah, pengawas ketenagakerjaan beserta jajaran sangat penting, namun yang tak kalah penting adalah kita melakukan evaluasi apakah aturan yang ada perlu disesuaikan dengan kondisi terkini," jelasnya.
 
Direktur Bina Kelembagaan K3, Hery Sutanto, mengatakan, FGD kali ini bertujuan untuk mendapatkan masukan beberapa pihak terkait perubahan Peraturan Menteri No, 04/Men/1987 tentang P2K3; menyampaikan informasi terkait hasil penilaian efektivitas P2K3 yang telah dilaksanakan melalui survey; serta menyampaikan informasi terkait layanan Norma 100.
 
"FGD Penilaian Efektivitas Peran P2K3 di Perusahaan ini adalah pertemuan lanjutan pertemuan sebelumnya yang dipimpin langsung oleh Ibu Menteri Ketenagakerjaan, yang dilanjutkan dengan evaluasi efektivitas peran P2K3 dalam Penanganan COVID-19, dan FGD efektifitas peran P2K3 di perusahaan yang dilaksanakan sebelumnya," katanya.
 
Biro Humas Kemnaker

Selengkapnya

Berita Terbaru

Tingkatkan Populasi Ternak Unggul, Dinas TPHP Sulbar Distribusikan Nitrogen Cair dan Semen Beku ke Mateng dan Majene

Mamuju—Dalam rangka mendukung kegiatan Inseminasi Buatan (IB), Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melalui Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) telah melakukan Pendistribusian Nitrogen Cair dan Semen Beku ke Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) dan Majene, Sulbar. Pendistribusian Nitrogen Cair dan Semen Beku ke Mateng dilakukan pada Jumat (24/01/2025). Di hari yang sama, pendistribusian Semen Beku juga dilakukan ke Kabupaten Majene. Diketahui, sebelumnya Dinas TPHP Sulbar juga telah mendistribusikan Nitrogen Cair ke Kabupaten Majene. IB merupakan salah satu penunjang kegiatan optimalisasi reproduksi ternak. Program ini dilaksanakan guna mencapai produktivitas dan kualitas ternak yang dihasilkan. Selain itu,…

Kadis Pariwisata Pesawara...

Pesawaran, 24 Januari 2025 – Bupati Pesawaran diwakili Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pesawaran Anggun Saputra,...

Kunjungi Papua, Mandenas Berharap Bantu Selesaikan Beban Pemprov Papua

Anggota DPRRI Komisi XIII Yan P Mandenas berkunjung ke Kantor Gubernur Papua, Jumat 24 Januari 2025 dan diterima oleh Pj. Gubernur Papua Ramses Limbong didampingi Pj Sekda Asisten dan Beberapa Kepala SKPD terkait.

Terapkan SAMAN pada Februari 2025, Menkomdigi Perkuat Perlindungan Masyarakatdi Ruang Digital

Jakarta, 24 Januari 2025 — Menteri Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), Meutya Hafid terusberupaya memperkuat...

Program Basuh Anting Sukses Tekan Stunting Di Bogor Tengah

Program Basuh Anting Sukses Tekan Stunting Di Bogor Tengah Kolaborasi pencegahan dan penanganan stunting di Kecamatan Bogor Tengah menuai hasil yang positif. Keberhasilan ini terlihat dari turunnya angka stunting di Kecamatan Bogor Tengah pada tahun 2025. Capaian tersebut disampaikan oleh Camat Bogor Tengah, Teofilo Patrocinio Freitas, saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Bogor Tengah yang digelar di Hotel Heritage, Jumat (24/1/2025). Selain dari berbagai program pemeri

TERPOPULER MINGGU INI

Wabup Hendra Buka Tournament Sepak Bola Sasando Cup Tahun 2022

LIMBOTO – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S. Hemeto membuka tournament sepak bola (U 15) SASANDO CUP Tahun 2022 se Kecamatan Limboto Barat dan Kecamatan Tibawa.

Bupati Nelson Jadi Narasumber Pelatihan Kapasitas Staf Pemerintah Tentang SOP-GA

LIMBOTO – Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menjadi Narasumber pada Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Staf Pemerintah Tentang Standard Operating Procedure – Good Agricutural Practices (SOP-GAP) Komoditi

Goa Kalilawa Waterfall Dulamayo Utara Jadi Potensi Wisata Daerah

LIMBOTO – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S Hemeto mengatakan Wisata Goa Kalilawa di Desa Dulamayo Utara, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo mampu jadi potensi wisata

Jadi Narsum Webinar Nasional, Bupati Nelson Paparkan Mengembalikan Kejayaan Kelapa Nusantara

LIMBOTO – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo menjadi narasumber pada acara Webiner Nasional dengan Tema “Ayo Bangkit, Kelapa Pohon Kehidupan Menjadi Industri Strategis Nasional. Webiner Nasional