Grup Ridho Ilahi berhasil meraih juara pertama pada even lomba jukung tradisional piala paman birin tahun 2024 di Desa Pemurus, Kecamatan Tabunganen, Kabupaten Banjar. Sebagai juara pertama lomba jukung piala paman birin ini grup Ridho Ilahi dinyatakan berhak mendapatkan hadiah utama berupa uang pembinaan puluhan juta rupiah. Kemudian untuk juara kedua diraih grup Bading Sanakan, Juara tiga Grup NJ 2, dan Juara empat grup Ababil I, juara kelima grup kunang-kunang, juara keenam Al Zahra I, juara ketujuh grup Al Zahra 2 dan juara kedelapan grup Putra Jaya I. Penyerahan hadiah dan tropi langsung dilakukan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor melalui Kepala...

Selengkapnya

Berita Terbaru

Danramil Saronggi Dampingi Tim Monev P3D ke Sejumlah Desa

Media Center, Senin ( 27/05 ) Danramil 0827/06 Saronggi Kapten Inf Didik Prasetiyo, turut mendampingi Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Penyelenggaraan Pembangunan Pemerintah Desa (P3D)...

Kemnaker Dukung Penerapan Green Jobs 2025-2029

Jakarta-Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mendukung penerapan atau penciptaan pekerjaan hijau dan tenaga kerja hijau (green jobs) pada tahun  2025-209. Sebagai Kementerian yang memperoleh mandat urusan Ketenagakerjaan, Kemnaker harus mampu secara cepat mengantisipasi jenis-jenis pekerjaan yang layak dan ramah lingkungan. "Green Jobs adalah sesuatu yang tak bisa dihindari dan sangat prioritas. Ketika ada pekerjaan hijau, tentunya tenaga kerjanya juga yang memahami tentang hakikat pekerjaan hijau, "  kata Sekjen Kemnaker usai menjadi narasumber pembahsan Rancangan Teknokratik RPJMN 2025-2029, program pembangunan tenaga kerja hijau di Jakarta, Senin (27/5/2024). Menurut International Labour Organization (ILO), Green Jobs menjadi lambang dari perekonomian dan masyarakat yang lebih berkelanjutan dan mampu melestarikan lingkungan, baik untuk generasi sekarang maupun generasi mendatang. Jenis pekerjaan ini berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan. "Pekerjaan ini bertujuan untuk meminimalkan jejak karbon, mengurangi polusi, dan mendukung pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Green jobs melibatkan bidang-bidang seperti energi terbarukan, efisiensi energi, manajemen limbah, transportasi berkelanjutan, dan pertanian berkelanjutan, " ujar Anwar Sanusi. Anwar menambahkan untuk penciptaan lapangan kerja hijau, pihaknya akan mendorong perusahaan untuk menerapkan alat, teknis dan metode peningkatan produktivitas berbasis Green Productivity. Salah satunya dengan Menyusun standar kompetensi kerja, skema kompetensi, program dan modul pelatihan sesuai kebutuhan lapangan kerja hijau. Selain itu, Kemnaker juga akan memperkuat Forum Kemitraan dengan perusahaan/Industri/Institusi yang mendukung pelatihan vokasi pada lapangan kerja hijau. "Bersama Bappenas, kita akan koordinasi karena seluruh rancang bangun perencanaan nasional, sudah sejak awal kita antisipasi dan diskusikan secara intensif,"  katanya. Biro Humas Kemnaker

Kemnaker Ajak Negara-negara ASEAN dan Asia Pasifik Bersinergi Dalam Penggunaan TKA

Jakarta--Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi, mengajak Negara-negara ASEAN dan Asia Pasifik untuk berkolaborasi dan bersinergi dalam penggunaan Tenaga Kerja Asing (TKA). Hal tersebut disampaikannya saat menyampaikan keynote speech pada acara Regional Workshop on Exchange Policy Information of Mechanisms and Regulations of the Foreign Workers’ Arrangement in the Asia Pacific and South East Asia, di Jakarta, Senin (27/5/2024). "Saya yakin dari forum ini akan dihasilkan banyak sekali pikiran-pikiran, kontribusi-kontribusi aktif untuk kita mewujudkan sebuah kebijakan transformatif terutama terkait foreign workers arrangemet di Asia Pasifik dan Asia Tenggara," kata Anwar Sanusi. Anwar Sanusi mengatakan bahwa ke depan perekonomian dunia akan semakin terbuka, begitu pun dengan mobilitas tenaga kerja antar negara. Oleh karenanya, hubungan yang terjalin dan wawasan yang diperoleh selama pelaksanaan workshop diharapkan menjadi katalisator bagi perubahan positif dan tindakan transformatif di bidang ketenagakerjaan, agar kerjasama antar negara membawa keuntungan bersama. "Mari kita terus berkolaborasi, untuk berkembang dan berkontribusi pada keberhasilan masyarakat dunia," ujarnya. Dalam workshop tersebut, Anwar Sanusi juga menyampaikan optimisme terhadap perkembangan ekonomi dan ketenagakerjaan Indonesia. Hal ini mendasarkan pada pertumbuhan ekonomi yang mencapai 5,11% pada triwulan-I 2024. Pertumbuhan ini melampaui pertumbuhan ekonomi di negara-negara lain seperti Singapura sebesar 2,7%, Malaysia (3,9%), Jepang (1,2%), dan Amerika Serikat (3%). Begitupun dengan kondisi ketenagakerjaan, di mana pada kurun waktu 2022 s.d 2024 penduduk bekerja meningkat dari 135,61 juta orang menjadi 142,18 juta orang. Selain itu, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) terus mengalami penurunan dari 5,83% pada Februari 2022 menjadi 4,82% pada Februari 2024. Anwar Sanusi menambahkan, pengunaan TKA di Indonesia juga memberi sumbangan yang tidak sedikit bagi perekonomian nasional. Sepanjang 2023 tercatat 168.048 RPTKA disahkan. Di mana remitansi TKA mencapai USD 8,03 miliar. "Ini adalah sebuah optimisme bagi Indonesia pada sektor perekonomian," ujarnya. Biro Humas Kemnaker

Kemnaker Gelar Workshop Penggunaan TKA di Negara-negara ASEAN dan Asia Pasifik

Jakarta--Kementerian Ketenagakerjaan menggelar Regional Workshop on Exchange Policy Information of Mechanisms and Regulations of the Foreign Workers’ Arrangement in the Asia Pacific and South East Asia, di Jakarta, Senin (27/5/2024). Workshop ini bertujuan sebagai media pertukaran informasi, kebijakan, mekanisme, dan Peraturan Penggunaan Tenaga Kerja Asing di Asia Pasifik dan Asia Tenggara. Saat menyampaikan sambutan pembukaan workshop tersebut, Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mengatakan bahwa Penggunaan Tenaga Kerja Asing (TKA) merupakan bagian integral dari perekonomian global, yang berkontribusi terhadap penguatan industri, perluasan keterampilan, dan penciptaan kemajuan ekonomi yang berkelanjutan. Namun demikian, Ida menekankan bahwa hak dan kesejahteraan para pekerja harus dilindungi dengan baik. Di mana hal tersebut dapat dipastikan melalui kerja sama yang baik antara pemerintah dan perusahaan pemberi kerja TKA. "Kita harus bersama-sama berkomitmen untuk menjaga standar yang tinggi dalam hal pelindungan pekerja, atmosfer ketenagakerjaan yang baik dan adil, serta kesempatan pengembangan karir yang layak," kata Ida Fauziyah. Dalam sambutannya, Ida Fauziyah juga menekankan bahwa kebijakan penggunaan TKA haruslah mampu mendorong pertumbuhan ekonomi yang sejalan dengan keberlanjutan lingkungan dan sosial. Oleh karenanya, penggunaan TKA harus dilakukan secara bijaksana dan bertanggung jawab dengan memperhatikan kepentingan semua pihak, termasuk pekerja lokal, perusahaan, dan masyarakat secara keseluruhan. "Kita harus berusaha untuk menciptakan lingkungan di mana pertumbuhan ekonomi sejalan dengan keberlanjutan lingkungan dan sosial. Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, tetapi juga tanggung jawab bersama bagi semua pemangku kepentingan," katanya. Dalam kesempatan tersebut, Ida Fauziyah juga mendorong terciptanya kemitraan yang lebih erat antara perusahaan pengguna TKA dan terciptanya platform yang lebih kuat untuk pertukaran informasi dan inovasi antara perusahaan pengguna tenaga kerja asing dan seluruh stakeholder terkait. "Kolaborasi yang baik antara perusahaan dan pemangku kepentingan akan membawa manfaat bagi semua pihak, termasuk dalam hal pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan pembangunan sosial," ujarnya. Plt. Dirjen Binapenta dan PKK, Estiarty Haryani, menambahkan bahwa workshop ini dilaksanakan sebagai wadah untuk saling berbagi informasi dan praktik pelayanan terbaik, yang dilakukan oleh negara Asia Pasifik dan ASEAN terkait perijinan TKA, informasi dan data TKA, dan tantangan terkini, serta sekaligus untuk memperkuat kerja sama antara negara Asia Pasifik dan ASEAN dalam rangka meningkatkan kualitas SDM praktisi penerbitan izin kerja bagi TKA. Workshop diikuti 220 peserta, yang berasal dari berbagai kedutaan besar negara asing di Jakarta, kamar dagang, perusahaan multinasional, Kementerian/Lembaga dan Sekretariat ASEAN. "Selain hal tersebut, acara ini juga dimaksdukan sebagai media sosialisasi prosedur serta regulasi penerbitan Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing atau izin kerja di Indonesia kepada para stakeholders," katanya. Biro Humas Kemnaker

Wamenaker Apresiasi Hasil Regional Workshop tentang Tenaga Kerja Asing

Jakarta--Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Afriansyah Noor, mengapresiasi hasil pelaksanaan Regional Workshop on Exchange Policy Information of Mechanisms and Regulations of the Foreign Workers’ Arrangement in the Asia Pacific and South East Asia, di Jakarta, Senin (27/5/2024). Hasil Regional Workshop ini diharapkan dapat menjadi wadah berjeraring (networking) para peserta dalam hal penggunaan Tenaga Kerja Asing (TKA). Sehingga penggunaan TKA dapat memberikan dampak yang lebih signifikan bagi pertumbuhan ekonomi nasional masing-masing negara maupun bagi ekonomi global. "Pasca acara networking ini, harapan kami, kita dapat senantiasa meneruskan semangat kolaborasi dengan terjalinannya kemitraan yang telah menjadi ciri interaksi kita saat ini," kata Afriansyah. Afriansyah mengatakan, kegiatan Regional Workshop dilaksanakan sebagai wadah untuk saling berbagi informasi dan praktik pelayanan terbaik Negara-negara Asia Pasifik dan ASEAN terkait perijinan TKA, informasi dan data TKA, dan tantangan terkini, serta penguatan kerja sama antara negara Asia Pasifik dan ASEAN dalam rangka meningkatkan kualitas SDM praktisi penerbitan izin kerja bagi TKA. Selain hal tersebut, acara ini juga dimaksdukan sebagai media sosialisasi prosedur serta regulasi penerbitan Rencana Penggunaan TKA atau izin kerja di Indonesia kepada para stakeholders. Workshop ini menghadirkan beberapa narasumber antara lain Duta Besar Vietnam Luar Biasa Berkuasa Penuh untuk Indonesia, Ta Van Thong; Ditjen Imigrasi Kemenkumham; TalentCorp Berhad Kementerian Sumber Malaysia; perwakilan Kedutaan Besar Jepang di Indonesia, perwakilan Kementerian Tenaga Kerja Singapura; perwakilan Department of Labor Employment Filipina; dan Direktur Pengendalian Penggunaan TKA Kemnaker. "Saat kita kembali ke ranah masing-masing, marilah kita tetap berkomitmen pada prinsip-prinsip keadilan, kesetaraan, dan inklusivitas dalam praktik penempatan tenaga kerja. Mari kita bangun jembatan yang melampaui batas-batas, dan memanfaatkan potensi kolektif tenaga kerja global untuk mendorong inovasi, kemakmuran, dan pertumbuhan yang berkelanjutan," ujarnya. Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pengendalian Penggunaan TKA, Haryanto, membacakan rangkuman (overview) Regional Workshop sebagai hasil workshop. Di antaranya pertama, regional workshop ini diharapkan tidak hanya memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai regulasi tetapi menjadi titik awal forum komunikasi atau jejaring (network) yang berkelanjutan dari berbagai pihak terkait. Kedua, forum komunikasi akan mefasilitasi diskusi dan masalah yang dihadapi oleh perusahaan terkait keimigrasian. Dengan adanya platform yang terbuka diharapkan solusi lebih cepat dan tepat dapat dietemukan dan mengurangi hambatan administratif dan operasional. Ketiga, forum ini juga diharapkan dapat menjadi sarana pengembangan SDM khususnya dalam pemahaman dan keterampilan terkait peraturan perizinan ketenagakerjaan dan keimigrasian. Keempat, keberadaan forum komunikasi diharapkan akan mendukung investasi yang kondusif, baik dan lancar antara semua pihak terkait. Kelima, keberadaan forum komunikasi diharapkan dapat meningtkan transparansi dan akuntabilitas dalam proses perizinan TKA. "Kami berharap terbentuknya forum komunikasi atau jaringan pascaacara regional workshop ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan hubungan yang sinergis antara berbagai pihak terkait perizinan TKA," katanya. Ia menambahkan, melalui forum ini juga diharapkan semua pihak dapat bekerja sama lebih erat, berbagi informasi, menyelesaikan berbagai masalah dengan cepat, dan menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan investasi Indonesia. "Secara khusus Regional Workshop ini diharapkan dapat terselenggarakan Kembali dan menjadi agenda rutin tahunnan (annual event) dan penyelenggaraannya tidak terbatas di Jakarta," katanya. Biro Humas Kemnaker

Penjabat Bupati Kab Muaro Jambi bersama Sekda menghadiri acara doa bersama

MUARO JAMBI - Penjabat Bupati Kabupaten Muaro Jambi bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Muaro Jambi menghadiri acara

TERPOPULER MINGGU INI

Hadiri Forum Konsultasi Publik Data Kependudukan, Bupati Nelson : Ini Sangat Penting

LIMBOTO – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo menghadiri Forum Konsultasi Publik Review Standar Pelayanan Administrasi Kependudukan. Kegiatan yang berlangsung di RM Orasawa Limboto ini di integrasikan

Wabup Hendra Buka Tournament Sepak Bola Sasando Cup Tahun 2022

LIMBOTO – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S. Hemeto membuka tournament sepak bola (U 15) SASANDO CUP Tahun 2022 se Kecamatan Limboto Barat dan Kecamatan Tibawa.

Bupati Nelson Jadi Narasumber Pelatihan Kapasitas Staf Pemerintah Tentang SOP-GA

LIMBOTO – Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menjadi Narasumber pada Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Staf Pemerintah Tentang Standard Operating Procedure – Good Agricutural Practices (SOP-GAP) Komoditi

Goa Kalilawa Waterfall Dulamayo Utara Jadi Potensi Wisata Daerah

LIMBOTO – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S Hemeto mengatakan Wisata Goa Kalilawa di Desa Dulamayo Utara, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo mampu jadi potensi wisata