PURWAKARTA - Ribuan produsen makanan dan minuman UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) di Kabupaten Purwakarta sudah memiliki sertifikasi halal bagi produknya.Kelengkapan sertifikasi halal itu penting dipenuhi para pelaku UMKM dalam memproduksi dan memasarkan berbagai produk barang konsumsi makanan dan minumannya."Sertifikasi halal itu juga untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang akan mengkonsumsinya. Untuk itu, kami terus berusaha membantu agar para pelaku UMKM bisa mendapatkan sertifikat halal secara mudah dan murah," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan, Perindustrian (DKUPP) Kabupaten Purwakarta, Eka Sugriana, Kamis, 22 Agustus 2024.Eka menjelaskan, dalam dua tahun terakhir sebanyak 5.126 UMKM yang tersebar di 17 kecamatan di Kabupaten Purwakarta, telah mendapatkan sertifikasi halal bagi berbagai produknya."Itu angka tahun 2022 dan tahun 2023. Untuk tahun 2024, kita sedang mengupayakan 100 UMKM bisa memperoleh sertifikat halal," kata Eka.Untuk membantu para pelaku UMKM tersebut, lanjut Eka, pihaknya bekerjasama dengan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Purwakarta sebagai lembaga yang punya otoritas menerbitkan sertifikat halal.Eka menjelaskan, peran Kantor Kemenag Purwakarta sangat besar dalam membantu pelaku UMKM bisa mendapatkan sertifikasi halal.Menurut Eka, Kantor Kemenag Purwakarta sangat berperan aktif dalam ikut membina keberadaan UMKM melalui pemberian sertifikat halal."Bahkan dari total 5.126 sertifikat yang telah diberikan kepada pelaku UMKM, 4.967 sertifikat halal diantaranya diberikan Kantor Kemenag Purwakarta secara gratis. Itu menunjukkan Kantor Kemenag Purwakarta sangat peduli dan berperan besar ikut membina UMKM Purwakarta," ujar Eka.Eka mengatakan, pihaknya akan terus meningkatkan jumlah pelaku UMKM untuk memiliki sertfikasi halal. Setiap tahun, lanjut Eka, pihaknya selalu membantu UMKM yang hendak mengajukan sertifikat halal."Kita selalu memberikan penyuluhan dan pemahaman bahwa memiliki sertifikat halal itu sangatlah penting. Itu bisa membantu pemasaran dan memastikan masyarakat aman dan nyaman dalam mengkonsumsi produk makanan dan minuman UMKM," kata Eka.Bantuan APBD PurwakartaMenurut Eka, saat ini total jumlah UMKM di Kabupaten Purwakarta mencapai 16.502 UMKM. Para UMKM itu bergerak berbagai sektor produksi, seperti makanan, minuman, produk Fashion dan berbagai jenis kerajinan tangan."Dari jumlah total UMKM itu, baru sekitar 31 persen UMKM yang sudah memiliki sertifikat halal. Kita ingin terus bisa meningkatkan jumlah UMKM yang memiliki sertifikat halal," ujar Eka.Langkah yang ditempuh, lanjut Eka, adalah membantu anggaran pembiayaan UMKM dalam mengajukan sertifikat halal. Untuk tahun 2024, sebanyak 100 UMKM akan dibantu memperoleh sertifikat halal."Biayanya akan dibantu melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Purwakarta. Melalui kepemilikan sertifikat halal untuk produknya, kita ingin para pelaku UMKM bisa terus berkembang," kata Eka.Sementara Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Purwakarta, Rudi Hartono mengatakan, Penjabat (Pj) Bupati Benni Irwan mendukung penuh langkah Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) yang terus membantu para pelaku UMKM mendapatkan sertifikat halal.Menurut Rudi, Pj Bupati menilai pemilikan sertifikat halal merupakan langkah sangat strategis karena bisa meningkatkan dan memperluas jangkauan pemasaran berbagai produk UMKM."Dengan makin banyaknya UMKM yang memiliki sertifikat halal, kita harapkan semakin banyak UMKM yang bisa semakin berkembang usahanya. Itu bisa membantu peningkatan ekonomi masyarakat Purwakarta," kata Rudi. (Diskominfo Purwakarta)

Selengkapnya

Berita Terbaru

Kunjungan Perdana, Kapolda Aceh Disambut Dengan Tradisi Adat di Simeulue

Simeulue&ndash Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Aceh Irjen Pol Dr Acmad Kartiko SIK melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Simeulue pada Sabtu Apri...

Halalbihalal dan Peringatan Hari Kartini 2025 : Presiden Tembang Kenangan Kabupaten Blora Ajak Perempuan Lebih Tangguh, Mandiri dan Cerdas

Presiden Paguyuban Tembang Kenangan Kabupaten Blora Endang Setyowati, mengajak anggotanya khusus perempuan untuk tetap menjadi wanita yang tangguh dan cerdas. Hal tersebut disampaikan dalam acara Halalbihalal 1446 Hijriah Paguyuban Tembang Kenangan Kabupaten Blora yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Kartini, bertempat di Wisma Pratama Kecamatan/Kabupaten Blora, Sabtu (19/4/2025). “Kartini sekarang beda dengan yang dulu Ibu, Kartini sekarang harus lebih mandiri, lebih cerdas, akan...

741 Calon Jemaah Haji Purwakarta Ikuti Bimbingan Manasik Haji

PURWAKARTA - Sebanyak 741 Calon Jemaah Haji (CJH) Kabupaten Purwakarta mengikuti Bimbingan Manasik Haji (Bimsik) di Masjid Agung Baing Yusuf Purwakarta, Sabtu, 19 April 2025.Kegiatan ini, yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Purwakarta, bertujuan memberikan pembekalan tata cara ibadah haji di Tanah Suci.Bimsik merupakan persiapan penting bagi CJH Purwakarta yang akan berangkat pada musim haji 1446 H/2025 M. Kegiatan ini merujuk pada Keputusan Dirjen PHU Nomor 92 Tahun 2025 tentang Pedoman Penyelenggaraan Bimbingan Manasik Haji Reguler.Kepala Kemenag Purwakarta, H. Hanif Hanafi, menekankan pentingnya Bimsik bagi CJH untuk memahami tata cara ibadah haji sesuai syariat Islam. "Jika jemaah memahami manasik haji dengan baik, InsyaAllah mereka dapat melaksanakan ibadah haji dengan lancar di Tanah Suci," ujar Hanif.Ia menjelaskan bahwa jutaan jemaah dari berbagai negara akan berkumpul di Tanah Suci, sehingga pemahaman yang benar tentang tata cara ibadah haji sangat penting untuk menghindari kebingungan.Materi Bimsik tidak hanya seputar ibadah, tetapi juga mencakup kesehatan, prosedur penerbangan, akhlak, dan gambaran kehidupan masyarakat Arab.Kemenag Purwakarta telah mempersiapkan keberangkatan 741 CJH, 4 petugas kloter, 7 petugas haji daerah, dan 2 tim kesehatan haji, total 754 orang.Hanif berharap, dengan bimbingan ketua kloter, rombongan, dan regu, CJH Purwakarta dapat melaksanakan ibadah haji dengan baik dan meraih predikat haji mabrur. Ia juga bangga atas reputasi jemaah haji Indonesia yang dikenal sopan dan beretika di mata pemerintah Arab Saudi.Sementara, Sekda Purwakarta, H. Norman Nugraha, menambahkan pentingnya kesiapan mental dan spiritual bagi CJH. “Manasik ini bukan hanya soal teknis, tetapi juga penyempurnaan niat ibadah," kata Norman.Ia meminta CJH mengikuti Bimsik dengan sungguh-sungguh agar ibadah haji dapat berjalan lancar dan khusyuk. Norman juga mengingatkan masyarakat agar waspada terhadap pihak-pihak yang mengatasnamakan penyelenggara ibadah haji dengan meminta biaya tambahan atau menjanjikan layanan tanpa kejelasan.Norman juga mengkonfirmasi langsung ke pihak resmi seperti Kemenag dan panitia daerah. Ia menutup pesannya dengan mengingatkan CJH untuk menjaga kesehatan, beribadah, dan berdoa agar segala hajat terwujud. (Diskominfo Purwakarta)

TERPOPULER MINGGU INI

Wabup Hendra Buka Tournament Sepak Bola Sasando Cup Tahun 2022

LIMBOTO – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S. Hemeto membuka tournament sepak bola (U 15) SASANDO CUP Tahun 2022 se Kecamatan Limboto Barat dan Kecamatan Tibawa.

Bupati Nelson Jadi Narasumber Pelatihan Kapasitas Staf Pemerintah Tentang SOP-GA

LIMBOTO – Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menjadi Narasumber pada Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Staf Pemerintah Tentang Standard Operating Procedure – Good Agricutural Practices (SOP-GAP) Komoditi

Goa Kalilawa Waterfall Dulamayo Utara Jadi Potensi Wisata Daerah

LIMBOTO – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S Hemeto mengatakan Wisata Goa Kalilawa di Desa Dulamayo Utara, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo mampu jadi potensi wisata

Jadi Narsum Webinar Nasional, Bupati Nelson Paparkan Mengembalikan Kejayaan Kelapa Nusantara

LIMBOTO – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo menjadi narasumber pada acara Webiner Nasional dengan Tema “Ayo Bangkit, Kelapa Pohon Kehidupan Menjadi Industri Strategis Nasional. Webiner Nasional