PURWAKARTA - Pemkab Purwakarta melalui Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) berkomitmen mendukung pertumbuhan wirausaha baru Industri Kecil Menengah (IKM) dengan sejumlah fasilitas yang ada, diantaranya dengan pelatihan dan pengembangan kapasitas untuk meningkatkan keterampilan wirausaha. Lebih jauh, Pemkab juga berupaya membantu para pelaku wirausaha mendapatkan akses ke pasar yang lebih luas.Teranyar, menindaklanjuti Keputusan Bupati Purwakarta Nomor:147.14 Kep.129-DinsosP3A/2024 Tentang Penunjukan Desa Gardu Kecamatan Kiarapedes sebagai Lokasi Binaan Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menunju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) Tahun 2024. DKUPP Kabupaten Purwakarta menggelar Pelatihan Teknologi Produksi Olahan Pangan terhadap para wirausaha di wilayah tersebut."Pelatihan ini bertujuan untuk mencetak wirausaha baru untuk menjadi pelaku IKM minimal untuk lingkup keluarga dan lingkungan sekitar dimana pelatihan digelar," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Kabupaten Purwakarta, Eka Sugriyana, Rabu, 06 November 2024.Menurutnya, dalam pelatihan ini, juga difasilitasi pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) untuk para wirausaha peserta pelatihan. "Kita hadirkan juga narasumber dari pelaku usaha yang sudah naik kelas serta stimulan bantuan alat-alat pembuatan olahan pangan untuk para peserta," kata Eka.Dalam kegiatan tersebut, tampak hadir, Camat Kiarapedes, Kabid PP Dinsos P3A, Kepala Desa Gardu, Staff Puskesmas Kiarapedes, Hajjah Ihat Sari selaku narasumber dan sekitar 30 orang peserta pelatihan.Eka juga mengungkapkan bahwa memulai usaha baru di sektor IKM adalah langkah berani yang menjanjikan. Namun, seperti halnya memulai bisnis lainnya, ada peluang besar yang perlu digenggam dan tantangan yang harus dihadapi."Diantara peluangnya yaitu bahwa kebutuhan masyarakat akan produk dan jasa terus berkembang, hal ini membuka banyak peluang bagi produk atau jasa baru. Sebagai wirausaha, dalam konteks ini memiliki kebebasan untuk menentukan arah bisnis, produk, dan target pasar," ujarnya.Selain itu, IKM juga berperan penting dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Di IKM, para wirausaha baru juga dapat menciptakan produk atau layanan yang unik dan inovatif."Untuk industri makanan dan minuman, selalu ada permintaan untuk produk yang unik dan berkualitas. Setelah pelatihan ini, kami berharap prodak-prodaknya IKM ini bisa dikembangkan lebih luas lagi dan lebih bervariatif lagi," demikian Eka Sugriyana. (Diskominfo Purwakarta)

Selengkapnya

Berita Terbaru

Jadi Pembicara Seminar Internasional, Almuniza Paparkan Program Urban Farming

Banda Aceh – Penjabat (Pj) Wali Kota Banda Aceh, Almuniza Kamal tampil sebagai salah satu pembicara pada seminar internasional yang [...]

Pemkab Aceh Besar Dorong Inovasi UMKM sebagai Penggerak Ekonomi Daerah

KOTA JANTHO &ndash Pemerintah Kabupaten Aceh Besar terus berupaya memperkuat sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai pilar utama pertumbu...

Melanjutkan Capaian Penting Kinerja 100 Hari Pertama Bidang Ekonomi Masa Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Sinergi TNI-Polri Terus Diperkuat

Menjadi misi yang diusung Pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto, Asta Cita sekaligus menjadi arah kebijakan nasional dalam mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera. Salah satu yang menjadi fokus yakni memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru.

Konsisten Melayani Petani, Ketua APDESI Sulbar Harap Program PJ Bahtiar Berlanjut

Polman, --PJ Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin melakukan dialog dengan masyarakat Sejumlah Kepala Desa, Tokoh Masyarakat dan Penyuluh Pertanian dari beberapa kecamatan, di Polewali Mandar, Kamis 30 Januari 2025. Dialog ini difasilitasi Ketua APDESI Sulbar Abdul Rahim yang juga sebagai Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Sulbar. Dihadapan para kepala desa dan warga Polman, Abdul Rahim sengaja mengundang PJ Gubernur, selain menikmati dan memperkenalkan Durian Tutar, juga untuk berdialog dengan masyarakat dari sejumlah desa serta membahas potensi pertanian di Polewali Mandar. " PJ Bahtiar, sosok pemimpin yang dirindukan, sangat langka ditemukan. Beliau berkeliling di enam kabupaten untuk memastikan layanan pemerintahan berjalan dengan…

TERPOPULER MINGGU INI

Wabup Hendra Buka Tournament Sepak Bola Sasando Cup Tahun 2022

LIMBOTO – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S. Hemeto membuka tournament sepak bola (U 15) SASANDO CUP Tahun 2022 se Kecamatan Limboto Barat dan Kecamatan Tibawa.

Bupati Nelson Jadi Narasumber Pelatihan Kapasitas Staf Pemerintah Tentang SOP-GA

LIMBOTO – Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menjadi Narasumber pada Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Staf Pemerintah Tentang Standard Operating Procedure – Good Agricutural Practices (SOP-GAP) Komoditi

Goa Kalilawa Waterfall Dulamayo Utara Jadi Potensi Wisata Daerah

LIMBOTO – Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S Hemeto mengatakan Wisata Goa Kalilawa di Desa Dulamayo Utara, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo mampu jadi potensi wisata

Jadi Narsum Webinar Nasional, Bupati Nelson Paparkan Mengembalikan Kejayaan Kelapa Nusantara

LIMBOTO – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo menjadi narasumber pada acara Webiner Nasional dengan Tema “Ayo Bangkit, Kelapa Pohon Kehidupan Menjadi Industri Strategis Nasional. Webiner Nasional