Banggai Laut - Bersamaan dengan acara panen padi gogo perdana yang dilaksanakan di Kawasan pertanian Bungkuko Popisi, Lampa, Sabtu (21/12/2024), Bupati Banggai Laut melaksanakan penandatangan berita acara serah terima bantuan pembangunan Dermaga Apung dengan Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut, Kementerian Kelautan dan Perikanan di Desa Mbuang-Mbuang, Kecamatan Bokan Kepulauan. Pembangunan Dermaga Apung di Mbuang-mbuang dimulai sejak tanggal 8 Mei 2024 dan telah selesai pada tanggal 4 November 2024 lalu, dengan total secara keseluruhan dana pembangunannya sebesar Rp.2.079.500.000 yang merupakan dana dari APBN Kementerian Kelautan dan Perikanan Tahun Anggaran 2024. Pembangunan dermaga apung merupakan jawaban atas kebutuhan prasarana di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil/terluar. Tujuannya untuk meningkatkan aksesibilitas dan perekonomian masyarakat di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil. Selain itu, hal ini juga dimaksudkan untuk mendorong pemberdayaan, meningkatkan partisipasi dan kapasitas masyarakat dalam mengelola pesisir dan pulau-pulau kecil. Dermaga harus mengikuti pola-pola pergerakan pasang dan surut dan dapat mengapung dengan baik. Salah satu bahan apung yang banyak dipasaran menggunakan bahan Polietilena, dengan level High Density Polyethylene (HDPE), sehingga diharapkan dermaga memiliki umur masa pakai yang cukup lama dan kuat. Bupati Banggai Laut, Sofyan Kaepa, SH menyampaikan bahwa Pemilihan Lokasi Desa Mbuang-mbuang sebagai Lokasi pembangunan dermaga apung karena Lokasi ini memiliki potensi ekosistem perairan laut dan terumbu karang dengan tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi sehingga berfungsi sebagai sumber daya ekologis dan ekonomis bagi masyarakat di dalam dan sekitarnya. “Kita harus menyatakan bahwa Lokasi endemik ikan Banggai Cardinal Fish adalah milik Masyarakat kabupaten banggai laut, sehingga kita perlu meningkatkan nilai jual ikan banggai cardinal fish di nelayan”, ucap Bupati. Perwakilan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Jakarta diwakili oleh Bapak Simon Boyke Sinaga sebagai Ahli Madya APJK di Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut, menyampaikan, dengan dibangunnya dermaga Apung di Pulau Mbuang-mbuang ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisata Bahari dan dapat meningkatkan akselibitas nelayan dalam mendaratkan ikan, Sehingga di harapkan kedepanya kesejahteraan Masyarakat dapat lebih meningkat. (Prokopim Balut)