
Ke-38 calon kompetitor yang mengikuti pemusatan latihan setelah lolos selekda, seleknas dan/atau rekomendasi expert sesuai bidang kejuruan. Yakni terdiri dari 2 orang calon kompetitor bersifat individu, dan 1 tim yang terdiri masing-masing 2 orang calon kompetitor bagi bidang kompetisi bersifat tim.
"Adik - adik para juara, saat ini kalian akan melanjutkan tahapan persiapan yang panjang di pemusatan pelatihan. Mata dunia akan tertuju semuanya pada penampilan adik-adik nanti, " kata Dirjen Binalavotas Kemnaker Agung Nur melalui Siaran Pers Biro Humas Kemnaker, Kamis (17/4/2025).
Kepada seluruh peserta pemusatan latihan, Agung Nur Rohman meminta agar menyiapkan mental, fisik dan kompetensi secara optimal sebelum berlaga di WSC ke-14 2025 di Manila. Ia mengatakan tujuan pemusatan latihan untuk mengembangkan keseimbangan aspek tersebut yang nantinya akan membantu kalian menjadi lebih sehat, tangguh, disiplin, dan berdaya saing.
"Pemusatan pelatihan ini tidaklah mudah, selama kurang lebih 4 bulan, fisik, mental, disipilin, dan kompetensi kalian akan digembleng. Tanamkan keyakinan pada diri kalian, bahwa kalian adalah para calon juara yang siap mengharumkan nama keluarga, bangsa, dan negara, " katanya.
Sembilan belas bidang kompetisi yang akan diikuti kompetitor Indonesia adalah Electronics; Refrigeration and Air Conditioning; Industrial Automation (Tim); Automobile Technology; Fashion Technology; IT Network Systems Administration; IT Software Solution for Business; Cyber Security (Tim); Mechanical Engineering CAD; Graphic Design; Web Technologies; Restaurant Services; Hotel Reception; Hairdressing; Mechatronics (Tim); Industry 4.0 (Tim); Internet of Things (Tim); Collaborative Robot; dan Industrial Control.
Agung Nur Rohmad menambahkan WSC 2025 ini adalah salah satu wujud dari Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi, sekaligus upaya untuk meningkatkan pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi yang dapat membawa citra dan kehormatan bangsa Indonesia.
Sementara Direktur Bina Stankomproglat Abdullah Qiqi Asmara dalam laporannya mengatakan pada pemusatan pelatihan ini, calon kompetitor akan diberikan bekal pelatihan Bahasa Inggris secara online mulai tanggal 5 Mei-14 Juli 2025 dengan tenaga pengajar/Instruktur Bahasa dari BBPVP Semarang
"Melalui pemusatan pelatihan ini, diharapkan dapat menghasilkan para kompetitor yang berkualitas yang mampu bersaing dan menjadi juara pada ajang WSC 2025 ke-14 di Philipina, " katanya .
Biro Humas Kemnaker